Pada riset sebelumnya, kami sudah membahas sektor apa saja yang terdampak positif oleh tren penurunan suku bunga, salah satunya adalah sektor properti. Penurunan suku bunga akan berdampak positif pada sektor properti karena dapat meningkatkan daya beli masyarakat khususnya untuk produk-produk properti. Selain itu, menjelang akhir tahun masyarakat ramai datang ke pusat perbelanjaan dan juga menyewa hotel untuk liburan akhir tahun. Dengan adanya 2 katalis diatas, tentunya akan berdampak positif pada peningkatan pendapatan berulang emiten properti.
Pendapatan berulang (recurring income) merupakan salah satu andalan emiten sektor properti. Pendapatan berulang emiten properti diperoleh dari biaya sewa mall, perkantoran, hotel dan lain sebagainya. Untuk menjaga konsistensi pertumbuhan kinerja perusahaan, maka perusahaan properti harus mengelola portofolio perusahaan dengan cara menyeimbangkan komposisi antara pendapatan penjualan produk dengan pendapatan berulang. Pendapatan berulang akan menjadi penolong jika capaian market sales tidak sejalan dengan target perusahaan.
Sejak akhir bulan Mei 2019 index property mengalami rebound dari level support 422 dan berhasil merubah tren menjadi naik. Sempat melambat, pada minggu kedua bulan Oktober tren naik index property berhasil memecahkan resist 505. Momentum ini menandai awal dari akselerasi tren naik. Saat ini index property berpotensi mengalami kenaikan ke resist 550 dalam jangka pendek dan resist 580 dalam jangka menengah.
Lalu apa saja emiten properti yang memiliki portofolio pendapatan berulang yang berpotensi menguat, sampai dengan akhir tahun?
Eksklusif untuk member Private Investing Room (PIR) dan Private Investing Room Syariah (PIRS)
Link: Emiten Properti Pencetak Cuan Berulang
Anda ingin mendapatkan panduan dan rekomendasi saham layak investasi?
Join Private Investing Room (PIR) / Private Investing Room Syariah (PIRS) untuk mendapatkan rekomendasi dan panduan investasi saham. Anda juga dapat berkonsultasi mengenai portofolio dan proyeksi saham yang saat ini sedang anda investasikan.
Daftar sekarang
Link registrasi : yefadvisor.com/register
Market Intelligent: Mutik Dian Prabaning Tyas
Technical Analyst: Hayu Winursita Linuhung
Editor: Muhammad Avicenna Jauhar Maknun
Sumber:
IDX.co.id
Tradingview.com